Gunung Tabur Kebagian Ayam Potong 2,2 Ton
![]() |
Truk berisi ayam 2,2 ton dikirimkan ke Gunung Tabur. |
TANJUNG REDEB – Setelah sebelumnya kawasan Suaran dan Biatan
mendapat ayam potong siap olah sebanyak 4,5 ton, kini giliran 5 kampung di
Gunung Tabur digelontor ayam siap olah 2,2 ton. Ayam potong siap olah itu
diangkut menggunakan truk, untuk selanjutnya dikirimkan ke lima kampung di
wilayah Gunung Tabur.
“Saya mohon sabar. Semuanya sedang diproses. Mudah-mudahan
semua warga yang membutuhkan bisa kebagian. Terutama yang kemarin belum
mendapat bantuan langsung tunai,” sebut H Agus Tantomo, mewakili Komunitas
Warga Tionghoa Peduli Berau yang memberikan bantuan ayam siap olah ini, Senin
(4/5).
Ayam potong siap olah ini diutamakan untuk warga kurang
mampu dan diprioritaskan kepada mereka yang belum terdaftar sebagai penerima
Bantuan Langsung Tunai atau BLT dari pemerintah.
Ia berharap, bantuan tersebut bisa meringankan beban warga
yang membutuhkan selama pandemi. Apalagi masih ada warga kurang mampu tidak
terdaftar jadi penerima BLT," terang pria yang masih menjabat sebagai
wakil bupati Berau ini.
Dikatakan, ayam potong siap olah itu adalah bantuan pribadi
bersama Komunitas Warga Tionghoa Peduli Berau, bukan dana dari pemerintah. Agus
mengakui banyak tanggapan positif maupun kurang positif dari masyarakat,
terkait bantuan tersebut.
Diakui Agus, pihaknya memantau sambil lalu beragam komentar
warga di media sosial. “Itu wajar saja. Namanya juga masyarakat. Saya berharap
warga tetap sabar menunggu giliran,” sebutnya. Menurutnya, yang penting saat
ini berusaha membantu masyarakat semampu yang bisa dilakukan.
“Saat ini mampunya ayam, ya ayam yang kami salurkan. Terserah
apa pendapat orang, yang penting niat saya membantu warga," ucapnya.
Sementara itu, di dalam kota Tanjung Redeb, ayam goreng yang
sudah siap santap juga terus dibagikan ke banyak warga. Hari ini, tak kurang
dari 1.841 paket ayam goreng disebar ke 10 kelurahan, termasuk Rinding. Tak
ketinggalan 30 paket ayam goreng untuk petugas kebersihan di tempat pembuangan
akhir. (*)
Tidak ada komentar: